BERGERAK


Slogan "Guru Bergerak Indonesia Maju" semakin akrab di telinga. Dalam program pendidikan calon guru penggerak slogan itu  memang sering diucapkan. Baik oleh Calon Guru Penggerak, Pengajar Praktik maupun Fasilitator. Ada juga slogan "Tergerak, Bergerak, Menggerakkan". Seorang calon guru penggerak setelah mendengar informasi tentang adanya program pendidikan/pelatihan untuk guru menjadi tergerak hatinya dan menyambut seruan itu. Begitu pula ketika mendengar pemaparan materi baik oleh Fasilitaor maupun Pengajar Praktik, menjadi tergerak hatinya. 
Gerakan hati kemudian diikuti anggota badan sehingga menjadikan dirinya bergerak. Bergerak untuk berusaha menerapkan apa-apa yang ia dapatkan dari pendidikan. Bergerak karena ingin mengajar sesuai filosofi pendidikan yang ia pelajari. Sekaligus bergerak untuk mencari pengetahuan baru yang ia butuhkan guna menunjang kinerjanya sebagai guru. Setelah merasaan adanya perubahan dalam dirinya, dengan adanya semangat baru yang merupakan dampak dari pendidikan yang diselami menganggap perlu melakukan pengimbasan kepada murid. Menularkan semangat yang yang baik kepada murid, agar murid menjadi gemar belajar dan mau berusaha untuk masa depannya. Dibuatlah program di kelas yang sebelumnya tidak ada atau sebelumnya sudah ada namun perlu perubahan atau penyempurnaan. Program kelas dilakukan untuk menggerakkan murid dalam hal-hal positif serta murid mengalami "Learning by Doing". 

'Bergerak' merupakan salah satu dari tanda kehidupan. Semua benda yang hidup bergerak. Baik manusia, hewan dan tumbuhan, semua bergerak.  Kita kadang mendengar  bahwa  air yang yang mengalir lebih baik atau lebih bersih dari air yang menggenang. Air yang menggenang walaupun awalnya bersih namun lambat laun akan menjadi kotor dan berbau. Sementara air yang mengalir akan terus bersih. Tak heran jika pemerintah mencanangkan program guru penggerak. Harapannya tentu agar guru selalu eksis menghadapi berbagai perubahan serta menjadi bagian dari perubahan ke arah yang lebih baik.

Sebagai guru yang sedang mengikuti program pendidikan calon guru penggerak tentunya akan berusaha untuk terus  bergerak. Begitulah, sebagai bentuk kesungguhan dalam menerapkan pengetahuan yang didapat. Ketika menerima informasi mengenai adanya pendaftaran kegiatan  menulis 28 hari di bulan Pebruari tidak tinggal diam dan menyambut dengan ceria. Meskipun belum mengetahui apakah dapat menyelesaikan sesuai jadwal yang ditentukan. Setidaknya usaha pada tahap awal sudah dilakukan. Ini adalah satu momen untuk bergerak dan menghasilkan karya berupa tulisan. Semoga dapat menyelesaikan sesuai ketentuan dengan baik. Tak bijak rasanya jikn menemukan sesuatu yang baik hanya dinikmati sendiri. Mungkin ada juga teman yang menginginkannya namun belum mendapatkan informasi. Sebagai bentuk kepedulian kepada teman seperjuangan sekaligus mempraktikkan menggerakkan, tanpa berpikir panjang segera menyebarkan informasi baik secara pribadi maupun grup di medsos. Bukan apa-apa yang menjadi motivasi, namun bahagia kaena sudah berbuat. Semoga bermanfaat.