Bekerja dan Belajar dengan Asus
Puisi di Hari Ibu
Kidungmu menidurkan dan membangunkanku
Suaramu menentramkan hatiku
Marahmu laksana obat bagi jiwaku
Senyummu menguatkan hatiku
Semangatmu mengalir dalam nadiku
Tawamu melelehkan kebekuan dalam dadaku
Tiada pernah kulihat tangis di raut wajahmu
Tiada pernah kulihat sedih di bening matamu
Ketenangan selalu terpancar di setiap waktu
Merasuk hingga ke sumsum tulangku
Ridlomu adalah jalan sorga bagiku
Murkamu jadi kebinasaan bagiku
Nasihatmu bak undang-undang bagiku
Jika seluruh lautan disatukan,
Tak sebanding dengan cintamu kepadaku
Kasih sayangmu menjagaku di setiap waktu
Do'amu adalah keberhasilan bagiku
Ketulusanku menginspirasi setiap langkahku
Tiada harta yang lebih berharga dari senyumanmu.
Jika kau sakit seluruh dunia tampak gulita
Jika tersenyum seluruh dunia terang karenanya
Jika kau tertawa seluruh makhluk tampak ceria
Jika kau marah seakan kawah gunung berapi tumpah ke wajah
Semoga engkau senantiasa sejahtera
Dalam apa jua keadaan
Wahai Ibu tercinta .......
Resume 19 Pelatihan Belajar Menulis
Resume 19
Pelatihan Belajar Menulis (18 Desember 2020)
Moderator : Ibu Aam Nurhasanah
Narasumber : Bpk. Namin AB Solihin
(Trainer, Blogger, Konsultan Pendidikan, dan founder motivatorpendidikan.com)
PERSONAL BRANDING
Bagaimana membangun branding melalui Blog dan Media Sosial.
Profil lengkap narasumber bisa dibaca di https://motivatorpendidikan.com/index.php/2015/08/29/profil-namin-ab-ibnu-solihin
Dimulai dengan ngeblog gratis pada 2007 melalui blogspot.com dengan 7-8 blog. Kemudian beralih ke wordpress.com.
Sejak 2014 bergabung dengan guraru.com. Dikenalkan oleh OmJay Kompasiana. Kemudian membangun Komunitas Sejuta Guru Ngeblog. Blog yang pertama dibuat Motivatorkreatif.wordpress.com. Untuk membangun Personal Branding atau untuk memperkenalkan diri sebagai motivator kreatif.
Pada 2014 banyak menulis tentang dunia pendidikan seputar pengalaman belajar dan mengajar. Pada akhirnya Menerbitkan buku yang bersumber dari blog.
Dari situ banyak diminta orang untuk menjadi pembicara.
Membangun Personal Branding bisa dengan cara menggunakan blog dan media sosial untuk sesuatu yang bersifat positif. Tidak menggunakan media sosial yang tidak ada hubungannya dengan dunia pendidikan.
Menggunakan media sosial untuk berbagi materi. Pembaca bisa mengunduh secara gratis. Tidak menggunakan media sosial untuk mendapatkan uang. Namun sedapat mungkin blog dan media sosial memberikan manfaat untuk banyak orang.
Akibatnya banyak orang merasakan manfaat dari tulisan di blog dan media sosial. Kemudian rezeqi datang.
Orang banyak memanggil untuk memberikan seminar dan mengisi workshop di berbagai kota di Indonesia.
Untuk membangun kapasitas sebagai guru yang tidak hanya biasa-biasa diperlukan usaha. Di antaranya belajar editing video, menulis artikel tentang pendidikan.
Untuk membangun Personal Branding perlu fokus pada satu bidang. Misalnya bidang pendidikan atau parenting.
Mengunggah foto-foto pada pada saat seminar pada media sosial berfungsi sebagai portofolio. Sebaiknya tulisan pada blog tidak campur aduk. Tetapi fokus pada satu bidang saja.
Menjadi bloger tidak hanya asal bisa menulis, tetapi juga belajar desain dengan Corel draw dan editing video. Bloger juga perlu belajar desain website.
Tugas guru blogger adalah menulis konten positif di blog setiap hari. Orientasi dalam menulis jangan untuk mendapat uang ,tetapi untuk berbagi manfaat dengan orang lain.
Kenali potensi dan passion kita.
Buat nama/alamat blog sesuai branding yang telah ditentukan yang unik, simpel dan mudah diingat.
Menuliskan sesuai passion kita. Publish di blog potensi terbaik yang dimiliki.
Menulis konten di blog sesuai permintaan pembaca.
Masukkan/ketik keyword atau tags pada konten tulisan di blog sesuai branding.
Kelola blog dengan konsisten dan desain yang kreatif dan informatif . Lebih keren gunakan domain dan hosting berbayar.
Share tulisan di blog melalui medsos. Selaras konten blog dengan medsos. Bangun branding di medsos dengan menghadirkan konten positif.
Jangan plagiat tulisan orang lain. Menulis dengan percaya diri sesuai kapasitas.
------
------
Resume 18 Pelatihan Belajar Menulis
Resume 18
Pelatihan Belajar Menulis (16 Desember 2020)
(Pengalaman Menjadi Peserta, Moderator, akhirnya Menerbitkan Buku)
Narasumber : Ibu Aam Nurhasanah
Pertama bergabung di kelas Omjay pada bulan puasa. Saat itu beliau masuk menjadi peserta di gelombang 8. Beliau diajak teman kepala sekolah, yaitu Ibu Sulistijowati, S.Pd. Kepsek SDN 1 Bintangsari , Cipanas
Di gelombang 8, terpaku dengan Pak Bambang Purwanto yang saat itu bertugas sebagai moderator sekaligus ketua kelas yang selalu menyiapkan link daftar hadir.
Namun sayang. Saat di gelombang 8, tertinggal banyak materi. Dulu kalau tidak salah, kuliah dimulai sore hari dengan jadwal pertemuan hari Senin sampai Jumat.
Beliau kemudian mengulang kelas di gelombang 12. Saat itu moderator yang bertugas adalah ibu Fatimah dari Aceh. Beliau selalu mengingatkan peserta untuk Disiplin, Jujur, Tulus, Ikhlas dan Sabar (DJTIS)
Beliau sangat mengagumi Ibu Fatimah atas kehebatannya dalam memandu kuliah ini. Saat itu karena berada di dua gelombang, secara sadar meneruskan materi di gelombang 12 ke gelombang 8. Tanpa disuruh.
Begitulah, awal mula meneruskan materi hingga sampai saat ini.
Saat menjadi peserta gelombang 12, semangat makin berapi-api.
Pada saat pertemuan ke 5, narasumber saat itu adalah Dra. Sri Sugiastuti atau lebih akrab disapa Bu Kanjeng.
Sebelum sesi materi berakhir, Bu Kanjeng menawarkan semua peserta untuk bergabung membuat buku antologi. Lebih keren disebut buku keroyokan. Karena pesertanya banyak.
Buku antologi pertama, melanjutkan langkah untuk meraih hal besar. Mengapa? Karena seorang penulis hebat, berawal dari penulis pemula.
"Sesuatu yang kecil akan menjadi besar, jika kita terus melakoninya dengan ikhlas, dan niat yang lurus."
Buku antologi pertama digarap 40 orang berjudul Semangat Menulis Bersama Bu Kanjeng.
Buku antologi kedua, digarap bersama Pak Mukminin(Cak Inin). Merupakan buku antologi peserta gelombang 8.
Buku antologi yang ke 3 dibuat dibuat dengan bimbingan Dra. Sri Sugiastuti, M.Pd.
Buku Parenting 4.0 Mengenal Pribadi dan Potensi Anak Generasi Multiple Intelligence adalah buku duet dengan Prof. Richardus Eko Indrajit yang saat ini tembus ke Penerbit Mayor PT Andi dan saat ini sedang antri.
Resume 17 Pelatihan Belajar Menulis
Resume 17
Pelatihan Belajar Menulis (14 Desember 2020)
Moderator : Ibu Aam Nurhasanah
Narasumber : Bpk. Dedi Dwitagama
Dedi Dwitagama menjadi bloger sejak 2005 dan beralih ke https://dedidwitagama.wordpress.com/ sejak 2007. Mengajar Matematika di SMKN 50 Jakarta. Pemilik akun Instagram https://www.instagram.com/dwitagama/. Blog di Kompasiana sejak 2008 https://www.kompasiana.com/dwitagama. Akun YouTube beliau https://www.youtube.com/user/dwitagama dengan subscriber hampir 2000 dan 1700 video.
PERCAYA DIRI DENGAN BLOG PRIBADI
BLOG adalah catatan harian yang diunggah ke internet dalam platform website yg bisa dibaca orang sedunia.
Isi blog bebas tergantung minat dan ide pemiliknya.
Untuk meningkatkan rasa percaya diri Bloger perlu menulis terus, sampai menemukan macam tulisan yang disukai banyak pembaca.
Terkadang blog mengalami kendala teknis atau sedang maintenance. Di sisi lain ada blog yang bagus menjelaskan solusi untuk masalah-masalah teknis. Jika demikian sebaiknya kita ikuti saja arahan dari blog - blog yang bagus itu untuk menyelesaikan masalah teknis kita.
Berkaitan dengan PJJ saat ini. Blog bisa dibuat seperti dialog atau percakapan dengan murid di kelas. Caranya dengan menggunakan tayangan video, dan link soal untuk latihan atau test serta absen kehadiran murid. Dengan demikian murid akan tertarik mengikuti pembelajaran melalui blog. Contohnya pada halaman Blog https://dedidwitagama.wordpress.com/2020/11/16/belajar-mtk-dari-rumah-penjumlahan-dan-penguranna-matriks-kls-x-smkn-50-jakarta/.
Untuk mengetahui keterlibatan atau keaktifan siswa melalui blog kita, bisa menggunakan google form. Dengan goohle form kita bisa melihat respon murid berupa isian daftar hadir dan jawaban tes. Isian daftar hadir dan isian jawaban tes bisa jadi indikasi keaktifan murid.
Jika kita tidak ingin tulisan di blog kita dikopas, maka kita bisa mengingatkan pembaca agar mencantumkan blog kita jika akan kopas.
Blog bisa juga dikomersilkan seperti YouTube. Banyak cara bisa ditempuh. Untuk ini bisa ditemukan dengan googling.
Agar blog kita dikunjungi orang, kita hrs sering mengunggah tulisan. Tentang apa saja. Semakin sering kita menulis, maka semakin banyak pengunjungnya.
Kiat untuk mengatur jadwal atau waktu agar Istikomah dalam blog antara lain dengan menyisihkan waktu khusus untuk posting. Misalnya sisihkan 30 menit sbelum pulang atau setiap jumat, setelah jumatan tulis artikel. Minimal satu untuk satu minggu. Jika sedang On, bisa menghasilkan beberapa tuliskan, buat schedul agar tulisan itu terbit seminggu sekali. Karena web atau blog yg diupdate sebulan sekali itu masih dianggap hidup.
Blog yg menarik adalah blog yg berisi sesuatu yg kita kuasai dan bermanfaat buat orang banyak. Tidak ada rumus cespleng menulis artikel yg menarik. Kata kuncinya jam terbang. Semakin sering kita menulis, maka tulisan akan semakin menarik.
Agar blog kita banyak dikunjungi pembaca maka kita harus banyak menulis, banyak berkunjung ke blog orang lain dan tinggalkan komentar di blog orang lain.
Nilai otoritas seperti Domain Authority (DA) dan Page Authority (PA) merupakan ukuran untuk mengetahui tingkat kualitasi dari sebuah situs blog maupun website. Entah itu tingkat ranking suatu domain ataupun halaman yang muncul pada mesin pencarian search engine. Cara menikkannya, pelajari statistik blog anda, lihat tulisan mana yg banyak pengunjungnya atau lihat trend di google trend.
Blog, bisa jadi media untuk menaikan level percaya diri seseorang, bisa juga menjadi pundi" penghasilan, dan menjadi benefit "diperjalankan" nikmati keindahan negeri plus menginap di hotel secara gratis.
Blog yg paling dahsyat bisa jadi tempat mencatat perjalanan hidup kita yang sebentar di dunia sebelum pulang, dan ketika karya kita bermanfaat buat org lain maka pahalanya akan terus mengalir kepada kita ... blog berbayar sorga!
Blog juga bisa jadi cara kita meninggalkan jejak .. seperti gajah mati meninggalkan gading, harimau mati meninggalkan belang, manusia mati meninggalkan blog ... karena kalau cuma nama, banyak sekali yang punya nama sama, kalo isi blog tak akan pernah sama.
Diktat
Resume Materi
WORKSHOP PENULISAN DIKTAT DAN MODUL
Pengembangan Buku
• Menulis buku merupakan salah satu bentuk kegiatan pengembangan profesi guru.
• Hasil karya tulisnya dapat berupa buku pelajaran, modul, diktat ataupun karya terjemahan.
• Sebagai karya ilmiah, kerangka sajian isi buku pun harus berada dan memiliki kebenaran ilmiah.
• Hendaknya menarik dan mudah dipahami oleh pembacanya.
Jenis Buku
• Modul, apabila buku dirancang sebagai bahan pembelajaran mandiri siswa.
• Buku Pelajaran, apabila buku dijadikan bacaan wajib atau bacaan pendukung guna membantu penyajian guru dalam mengajarnya. Umumnya jenis buku tersebut mencakup isi bahasan yang lengkap dan diterbitkan serta diedarkan secara luas.
• Diktat, apabila buku diedarkan dalam lingkup terbatas (umumnya hanya digunakan oleh guru yang membuatnya), bentuknya sederhana, cakupan isinya relatif sedikit.
Hakikat Diktat
Diktat adalah bahan ajar yang disusun berdasarkan kurikulum dan silabus, terdiri atas bab-bab yang memuat materi pelajaran. Bahan ajar ditulis secara ringkas dan padat dengan mencantumkan semua referensi/teori yang dikutip dari orang lain. Jumlah halaman Diktat biasa antara 50 sampai dengan 100 halaman. Diktat yang sudah disusun dengan baik sesuai kriteria dapat dikembangkan lebih lanjut menjadi buku pelajaran.
Diktat
• Buku pelajaran yang masih mempunyai keterbatasan, baik dalam jangkauan penggunaannya maupun cakupan isinya.
• Dibuat oleh guru untuk keperluannya sendiri.
• Diperbanyak dan diedarkan secara terbatas.
• Hanya untuk beberapa pertemuan.
• Diktat merupakan calon buku pelajaran.
Kriteria
• Disahkan minimal kepala sekolah yang bersangkutan.
• Isi diktat pelajaran sesuai dengan kurikulum yang berlaku untuk satu tahun pelajaran.
• Diktat pelajaran ada hubungannya dengan bidang tugas guru yang bersangkutan.
• Bukti fisik berupa diktat asli atau fotocopy yang disahkan kepala sekolah.
Kerangka Isi : Diktat
Bagian Pendahuluan:
Daftar isi
Penjelasan tujuan diktat pelajaran
Bagian Isi:
Judul bab atau topik isi bahasan
Penjelasan tujuan bab
Uraian isi pelajaran
Penjelasan teori
Sajian contoh
Soal latihan
Bagian Penunjang
Daftar pustaka
Modul
Resume Materi
DIKLAT ANGKATAN III PENULISAN MODUL DAN BUKU AJAR
4 Desember 2020
Definisi
Modul adalah kumpulan bahan ajar yang disusun lengkap secara sistematis dengan tes/uji indikator kemampuan siswa/mahasiswa yang menyerap bahan pelajaran.
Modul adalah bahan ajar yang digunakan secaramandiri tanpa guru/tutor/dosen. Modul berisi uraian ringkas atas suatu bahasan (kegiatan pembelajaran) dalam tertentu (Trimansyah, 2018).
Modul merupakan salah satu bentuk bahan ajar yang dikemas secara utuh dan sistematis, didalamnya memuat seperangkat pengalaman belajar yang terencana dan didesain untuk membantu peserta didik menguasai tujuan belajar yang spesifik. Modul minimal memuat tujuan pembelajaran, materi/substansi belajar, dan evaluasi (Rahdiyanta, n.d.)
Modul adalah paket pengajaran yang sifatnya self instructional, materi yang bisa dipahami secara mandiri tanpa dipandu oleh pengajar (Bi, 2019).
Tujuan Penggunaan Modul
1. Memperjelas dan mempermudah penyajian pesan agar tidak terlalu bersifat verbal.
2. Mengatasi keterbatasan waktu, ruang, dan daya indera peserta didik dan pendidik.
3. Meningkatkan motivasi dan gairah belajar bagi peserta didik atau peserta diklat;
4. Mengembangkan kemampuan peserta didik dalam berinteraksi langsung dengan lingkungan dan sumber belajar lainnya,
5. Memungkinkan peserta didik belajar mandiri sesuai kemampuan dan minatnya.
6. Memungkinkan peserta didik dapat mengukur atau mengevaluasi sendiri hasil belajarnya.
(Depdiknas 2009)
Prinsip Pengembangan Modul
• Goal oriented - berorientasi pada tujuan/kompetensi
• Self-instruction - pembelajaran mandiri
• Continuous progress - maju berkelanjutan
• Self-contained - penataan materi secara modular yang utuh dan lengkap
• Cross referencing - rujuk silang antar modul dalam mata latihan
• Self-evaluation - penilaian belajar mandiri
(Hernawan, n.d.)
Bahasa Modul
• Menggunakan bahasa yang baik dan benar
• Mudah dicerna dan enak dibaca
• Menarik dan merangsang rasa ingin tahu
• Urutan sajian yang logis
• Sapaan menggunakan kata Saya, Anda, Kita
(Hernawan, n.d.)
- Modul cetak
- Modul multimedia
- Modul on line
Resume 16 Pelatihan Belajar Menulis (7 Desember 2020)
Resume 16
Pelatihan Belajar Menulis (7Desember 2020)
Oleh : Pono
Narasumber: Bapak Khamdan Muhaimin, S.Pd. Gr.
Moderator : Ibu Aam Nurhasanah
Mula-mula narasumber mengucapkan salam dan menyapa peserta. Selanjutnya moderator memperkenalkan narasumber.
Moderator mengajak peserta sebelum memulai perkuliahan. Selanjutnya moderator mempersilakan narasumber memasuki kelas.
Narasumber mengucapkan salam dan menyapa peserta.
Narasumber kali ini akan berbagi pengalaman mengajar di daerah terpencil.
Beliau adalah Khamdan Muhaimin, S.Pd, Gr. Beliau bertugas di SMPN 5 Sambi Rampas Kab. Manggarai Timur, Provinsi NTT. Tetapi asli Banjarnegara, Jawa Tengah.
Narasumber bertugas di daerah 3t (terdepan, terluar dan tertinggal). Beliau bercerita sedikit tentang kondisi di tempat tigas. Di tempat beliau bertugas tidak ada Listrik. Air susah. Mata pencaharian orang tua berkebun yang hasil panennya satu tahun satu kali. Untuk menuju ibu kota kabupaten membutuhkan waktu 4 jam. Tapi semua itu beliau nikmati karena dengan menikmati dan mensyukuri proses kehidupan ini semua terasa ringan. Bertugas di daerah terpencil sejak tahun 2015 sampai sekarang.
Narasumber menceritakan bahwa beliau menulis karena ingin Pendidikan di daerah khusus atau daerah terpencil yang masih serba kekurangan dari berbagai akses dapat diperhatikan oleh pemerintah. Dan beliau berharap dengan menulis tentang perjalanan atau tantangan bertugas di daerah 3t dapat memotivasi para guru-guru yang berjuang di garis depan daerah terpencil. Supaya para pendidik semangat berinovasi dan menginspirasi walaupun di daerah terpencil.
Prestasi terakhir dari narasumber kemarin di nobatkan menjadi Guru SMP Inspiratif Tingkat Nasional 2020 yang diselenggarakkan oleh Dirjen GTK Kemdikbud di Hotel Serpong, Tangsel. Beliau berharap semoga berikutnya Bapak/Ibu peserta kelas belajar menulis akan mendapatkan apresiasi. aamiin
Beliau mengatakan bahwa apa yang beliau sampaikan sedikit dari apa yang beliau lakukan. Lebih lanjut beliau mengatakan bahwa beliau meyakini banyak guru-guru hebat yang terus berjuang demi kemajuan Pendidikan di Indonesia khususnya di daerah 3t.
-----------
Hal yang mendasari/motivasi narasumber sehingga mau menjadi guru di daerah 3t adalah karena beliau mempunyai jiwa perantau yang tinggi. Beliau mengikuti program SM3T yang di selenggarakan oleh kemdikbud RI.
Beliau mengaku merasa puas dan lega jika bisa membantu siswa/warga yg betul-betul membutuhkan layanan pendidikan.
Ketika ditanya mengenai bagaimana agar tetap bisa menghasilkan sebuah tulisan yang berkualitas dengan keterbatasan yang ada serta fasilitas yang tidak mendukung. Beliau menjawab; "Selama ada niat dan kemauan yg kuat tidak mudah menyerah pasti ada jalan untuk tetap menulis berkualitas."
Yang membuat narasumber semangat dalam mengabdi adalah karena beliau sudah terbiasa merantau. Dan mengabdi di daerah 3t, merupakan bentuk kecintaan beliau terhadap NKRI. Karena telah disumpah siap ditempatkan diseluruh wilayah NKRI dan pengabdian yang tulus akan di balas oleh Tuhan.
Narasumber juga melakukan berbagai kegiatan di bidang pendidikan dan sosial kemasyarakatan didaerah 3t. Salah satu contoh adalah membuat rumah belajar di rumah. Karena anak-anak seusai sekolah, langsung ke kebun. Pulang malam terus tidur. Sehingga tidak ada waktu untuk blajar. Maka beliau mendirikan rumah belajar. Agar anak-anak dapat belajar dengan membaca buku, les matematika, akses internet gratis, latihan laptop dll.
Selain itu beliau menjadi relawan pendidikan di daerah 3t, membagikan buku tulis, buku bacaan, flasdisk pembelajaran, seragam sekolah.
Di masa pandemi ini anak-anak dan masyarakat tidak bisa mencuci tangan. Hal ini dikarenakan sulitnya akses air. Beliau pun membuat 4 bak penampung air dan 2 sumber mata air. Adapun donatur berasal dari teman-teman di Jawa.
Kisah mengenai asal mula mendirikan rumah belajar adalah setelah beliau datang ke tempat tugas, melihat kondisi anak-anak yg tidak pernah belajar. Tidak bisa mengoperasikan laptop. Tidak bisa mengakses internet. Sehingga membuat terenyuh. "Apa kita saja (permisi) orang yang berada diperkotaan yang bisa maju." Maka beliau membuat rumah belajar sebagai rumah kedua untuk anak-anak bermain dan belajar. Karena mereka membutuhkan itu di masanya bukan untuk bekerja. Pelan-pelan membuat proposal pengajuan buku bacaan, buku tulis, alat permainan dll. Alhamdulillah terjawab. Tetapi jika ada kriman buku beliau harus mengambil 6 jam perjalanan pp ke kantor pos.
Saran beliau kepada guru-guru di wilayah 3T adalah jika mereka ingin pindah ke kota, lihatlah wajah anak-anak yang masih membutuhkan. Dan pemerintah daerah juga harus membuat regulasi supaya ada batas minimal mengabdi di daerah 3t.
Di daerah 3T itu banyak sekali tantangan yg harus dihadapi. Tidak hanya di lingkungan sekolah, di lingkungan masyarkat memerlukan kepekaan kita terhadap masalah yg dihadapi masyarkat. Kalau kita bisa membantu maka bantulah. Orang-orang di daerah 3t harus mempunyai, effort yg kuat, solutif dan tidak mudah menyerah.
Mengenai potensi dan kendala di daerah 3T
Potensi yang dapat di gali adalah sumber daya manusianya. Sebenarnya mereka bisa dan ada juga yang mempunyai kemauan tinggi untuk belajar. Tetapi kendala berbagai akses yang menghambat.
Sebagai contoh, beliau pernah berkunjung ke suatu kampung. di situ tidak ada sarjananya. Karena apa, karena mereka sulit untuk mengakses kemudahan-kemudahan dalam pendidikan. Mereka sibuk memikirkan bagimana bisa bertahan hidup. Tugas kitalah memberikan pencerahan tentang pendidikan supaya mereka menjadi manusia yang berkualitas.
Kendala beliau hadapi dengan effort yang kuat, jangan mudah menyerah. Kalau ada 1 cara belum berhasil, masih ada 1000 cara untuk menyelesaikannya.