Resume 10
Pelatihan Belajar Menulis
Oleh: Pono,S.Pd.SD
Narasumber: Suparno, S.Pd. M.Pd.
Moderator: Aam Nurkhasanah
Ibu moderator menyapa peserta , selanjutnya memperkenalkan narasumber. Beliau adalah alumni kelas belajar menulis Omjay gelombang 3.
Moderator mempersilakan peserta yang mau bertanya untuk melayangkan pertanyaan. Narasumber dipersilakan memasuki kelas.
Moderator menyapa peserta yang baru saja bergabung di kelas belajar menulis. Menjelaskan bahwa kelas ini di mulai sejak bulan Januari 2020 dan sampai sekarang sudah ada 16 gelombang. Kelas belajar menulis didirikan oleh Omjay atau Bapak Wijaya Kusumah, M.Pd.
Para peserta diwajibkan membuat rangkuman materi atau resume setiap ada narasumber yang memberikan materi atau informasi terkait dunia tulis menulis. Setelahtelah peserta membuat resume, posting ke blog.
Narasumber memperkenalkan diri.
Nama : SUPARNO, S.Pd.,M.Pd
TTL. : Magetan 25 Juli 1966
Alamat: Desa Pojoksari RT 21 RW 3 Sukomoro Magetan.
Prestasi yang pernah dicapai;
Lulus terbaik D3 IKIP Surabaya tingkat jurusan tahun 1989.
Lulus terbaik tingkat jurusan S1. Universitas Wima tahun 1996.
Guru Berprestasi Tingkat Kabupaten tahun 2011 Juara 2
Narasumber Nasional Guru Pembelajar 2016 s.d 2018
Jejak Literasi;
1. Perjuangan Hidupku
, Telaga ilmu, 2019.
2. Pranatacara lan Pamedhar Sàbda
3. Potret Desa Pojoksari
4. Permasalahan BK di Sekolah.
5. Catatan harian seorang Kepala Sekolah
6. Catatan Kepala Sekolah.
Karir, menjadi Guru 25 th.
Kepala Sekolah 5 tahun
Pensiun insya Allah 2026
Pada kesempatan ini narasumber mengangkat topik buku biografi.
Biografi berasal dari kata biography artinya riwayat hidup
Sedangkan autobiography adalah riwayat hidup yang ditulis sendiri .
autobiography kb. (j. -phies) riwayat hidup yang ditulis sendiri.
Manfaat menulis biografi
1. Mengabadikan riwayat hidup kita, sehingga kalau kita sudah meninggal anak cucu kita, akan mengetahui bahwa kakeknya dulu semasa hidup di dunia ceritanya begini.
2. Dari pengalaman yang baik pada diri kita bisa menjadi pembelajaran bagi orang orang setelah kita. Sehingga menjadi ilmu jariah bagi kita.
3. Menjadi motivasi berprestasi bagi kita, karena suatu saat ingin menambahkan riwayat hidupnya menjadi cerita berprestasi lainnya.
4. Rasanya rugi segudang prestasi yang anda miliki kalau tidak dituliskan akan lenyap ditelan jaman.
Cara memulainya dengan membaca biografi orang orang ternama, dengan demikian kita akan terinspirasi mengenai gaya penulisannya, lay outnya, dan cerita cerita apa yang penting dituliskannya. Setidaknya membaca dua buku biografi, lebih banyak lebih baik sehingga kita bisa membandingkannya mana yang kita sukai.
Gambar di atas adalah autobiografi narasumber yang ditulis pada 2019.
Sebelumnya narasumber membaca biografi Pak Chairul Tanjung Si Anak Singkong. Kemudian buku seorang kepala sekolah berjudul Transformasi Kehidupanku.
Selanjutnya menulis outline dari buku beliau yang berjudul Perjuangan Hidupku. Buku ini setebal 173 halaman. Beliau tulis dalam 1 bulan. Karena semuanya pernah beliau alami, maka tulisannya mengalir seperti aliran sungai yang jernih di gunung yang belum tersentuh tangan jahat manusia.
Menulis buku autobiografi adalah tingkatan menulis yang paling mudah , karena semuanya sudah dialamai atau dilakukan. Menulislah apa yang kau lakukan, yang kau rasakan, yang kau pikirkan, yang kau impikan, yang kau hayalkan.
Menulis biografi termasuk apa yang kau lakukan, menulis novel termasuk apa yang kau hayalkan atau fiksi. MenulisMenulis fiksi agak sulit karena tidak dilakukan.
Disisi lain menulislah apa yang kau kuasai, menulislah yang kau sukai. Karena yang dikuasai maka kualitas tulisannya menjadi lengkap, detail dan berbobot.
Menulis sesuatu yang disukai itu merasa enjoy, senang sehingga kegiatan itu dilakukan secara terus menerus sehingga pekerjaan menulis cepat selesai. Karena yang ditulis sesuatu yang dusukai maka menulis itu melibatkan rasa dalam hati sehingga bahasanya juga enak dibaca dirasakan dalam hati pembaca.
Setelah membuat outline kemudian membuat jadwal menulis, kita harus disiplin dan konsisten dengan jadwal itu. Tidak ada perkara besar yang bisa diselesaikan dengan tidak disiplin dan konsisten.
Penulis hebat pasti memiliki kegemaran membaca. JK Rowling penulis buku Harty potter sejak masa kanak kanak sudah menjadi kutu buku, karena difasilitasi oleh orang tuanya. Pada usia 11 tahun sudah menulis buku.
Menurut beliau, Penulis itu memang orang hebat, orang luar biasa. Pemikirannya pasti melampaui kebanyakan manusia. Penulis itu pengetahuannya mendalam sedalam samudra , memiliki wawasan yang luas , seluas jagad raya.
Penulis itu kadang kadang dianggap sebagai orang aneh. Kadang rela bajunya sedikit, rumahnya sederhana, mobilnya sederhana, tapi bukunya banyak.
Ini buku-buku beliau
Setelah buku ditulis selanjutnya di edit, setelah itu mintakan pendapat teman untuk diedit ulang.
Setelah itu kirimkan ke penerbit. Pilih penerbit mana yang menurut kita bisa mengantarkan buku kita untuk banyak dibaca atau dibeli orang.
Covernya dibuat yang baik sehingga "menjual".
Di dalam buku autobiografi tidak usah dicantumkan daftar pustaka, karena di dalamnya berisi riwayat pengalaman hidup pribadi.
Tunggu 15 hari buku kita sudah jadi.
Seperti halnya novel juga tidak dicantumkan daftar pustaka.
Karena termasuk cerita fiksi yang terlahir dari daya imajinasi penulis.
Selanjutnya narasumber mengajak peserta membuat judul buku berikut outline buku autobiografi 10 poin, yang nantinya penting untuk ditulis dalam buku. 10 pengirim pertama akan di undi, dipilih 3 orang mendapat hadiah buku Perjuangan Hidupku atau Catatan Harian seorang KS, dengan pengantar Omjay atau Catatan KS penerbitnya Kamila Press-nya pak Mukminin.
Sejak mengikuti GWA menulis ini narasumber sudah menyelesaikan menulis dua buku yang sudah diterbitkan dan sekarang masih ada 2 judul dalam tahap edit, semoga dalam waktu dekat bisa diterbitkan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar